Banjir Rendam Ratusan Rumah di Kuansing, Ketinggian Air Capai Lima Meter 

Banjir Rendam Ratusan Rumah di Kuansing, Ketinggian Air Capai Lima Meter 

RIAUMANDIRI.CO, TELUK KUANTAN - Sedikitnya 200 rumah di Kecamatan Gunung Toar, Kabupaten Kuantan Singingi, Riau, terendam banjir setinggi tiga hingga lima meter akibat hujan deras yang melanda wilayah itu sejak tengah pekan ini.

"Beberapa rumah juga terpantau mengalami kerusakan," kata Humas Organisasi Relawan Kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) Riau, Wahyu Fitra Suryanda, seperti dilansir Antara, Kamis (28/2/2019).

Selain merendam dan merusak rumah warga, Wahyu juga mengatakan banjir akibat meluapnya sungai setempat tersebut merusak sejumlah jembatan. Bahkan, dia mengatakan terdapat jembatan-jembatan kecil yang roboh akibat derasnya air.


Dia menjelaskan banjir yang melanda wilayah itu terjadi pada Rabu pagi kemarin (27/2), dan hingga hari ini genangan air tampak masih bertahan.

Puluhan relawan ACT Riau yang tergabung dalam Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) Kuansing, langsung bergerak ke daerah terdampak banjir, sejak Rabu siang.

Berbagai bantuan serta tim gabungan telah berada di lokasi terdampak banjir. Sementara itu, ia mengatakan ACT Riau akan segera membuka dapur umum untuk menunjang kebutuhan pangan masyarakat disekitar Gunung Toar yang terdampak banjir.

"Kita juga akan mendata kebutuhan apa yang paling dibutuhkan korban banjir. Jika memungkinkan kita juga akan membuka posko medis ACT disana," tambah Kepala Cabang ACT Riau Othman Razali.

Othman menjelaskan ACT telah membuka rekening donasi untuk Banjir Gunung Toar yang bisa langsung diberikan ke perwakilan ACT di Pekanbaru atau melalui laman resmi.

Kabupaten Kuansing mengalami perbedaan cuaca dibanding daerah lainnya di Riau. Kuansing dihadapkan dengan tingginya curah hujan pada medio pekan ini, sementara wilayah pesisir Riau mengalami musim kering hingga dilanda kebakaran lahan dan hutan.